Rabu, 26 Januari 2011

BAKTERISIDA

Bakterisida adalah senyawa yang mengandung bahan aktif beracun yang bisa membunuh bakteri.

Serangan bakteri pada tanaman cukup merugikan petani. Tumbuhan tingkat rendah yang sangat kecil inin dilihat dari bentuknya ada yang bulat, berbentuk batang, dan spiral. Panjangnya antara 0,15 – 6 mikron dan berkembang biak dengan membelah diri.
Dengan ukurannya yang sangaat kecil ini bakteri mudah menerobos masuk dalam tanaman inang melalui luka, stomata, pori air, kelenjar madu dan lentisel. Didalam tanaman, enzim bakteri akan:
- memecah sel sehingga menimbulkan lubang pada bermacam-macam jaringan.
- Memecah tepung menjadi gua dan menyederhanakan senyawa nitrogen yang koplek untuk memperoleh tenaga agar bertahan hidup.
Selain itu bakteri juga menghasilkan zat racun dan zat l;ain yang merugikan tanaman. Bahkan menghasilkan zat yang bisa merangsang sel-sel inang membelah secara tidak normal.
Didalam tanaman, bakteri ini kana bereaksi menimbulkan penyakit sesuai tipenya.
- tipe penyakit pembuluh pengangkut air
bakteri ini memenuhi pembuluh pengangkut air dan mengakibatkan jalannya air dari akar ke daun terhambat sehingga daun menjadi layu. Contohnya bakteri pseudomonas solanacearum yang menyebabkan busuk cikelat pad akentang, terung dan tomat.
- tipe penyakit jaringan parenkim
dengan terserangnya jaringan parenkim akan terjadi nekrosis atau pembusukan bagian tanaman yang terserang.
- tipe penyakit hiperp[lastis
bakteri ini merangsang perkembangan sel tanaman lbih cepat dari biasanya sehingga terbentuk bintil, tumor, bonggol atau pembengkakan.
Bakteri bisa menyebar melalui berbagai agen, misalnya biji, buah umbi, batang stek, sernaggga, burung, siput, ulat manusia, kompos dan pupuk kandang.
Baktrisida biasanya sistemik karena baktri melakukan perusakan dalam tubuh inang. Perendaman bibit dalam larutan bakterisida merupakan salah satu cara aplikasi untuk mengendalikan pseudomonas solanaceae yang bisa mengakibatkan layu pada tanaman famili solanaceae.

Sumber : http://www.pupukcair.co.cc/2010/11/bakterisida.html 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan komentar